100 Hari Kerja Kabinet Merah Putih, Kemkomdigi Cetak 10.000 Talenta Digital

Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo (tengah) dalam peluncuran Program DTS dan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) di Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Digital Tahun 2025 di Digital Talent Center, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, (Humas Komdigi)

Jakarta, CoverPublik.com  – Dalam 100 hari kerja perdana sebagai bagian dari Kabinet Merah Putih (KMP), Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) berhasil mencetak 10.000 talenta digital, dengan melibatkan perusahaan teknologi global dan perguruan tinggi di dalam negeri.

Wakil Menteri Komdigi (Wamenkomdigi), Angga Prabowo, menjelaskan, rinciannya adalah 90.000 talenta digital dicetak pada Desember 2024 dan ada tambahan 10.000 talenta digital hingga Januari 2025.

“Artinya, 2024 akhir 90.000. Alhamdulillah dalam waktu tiga bulan kita bisa mencetak 10.000 lagi,” ungkap Wamenkomdigi, dalam keterangannya terkait peluncuran Program DTS dan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Digital Tahun 2025 di Digital Talent Center, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (25/1/2025).

Menurut Angga, pencapaian 100.000 talenta digital ini tidak lepas dari kolaborasi Kemkomdigi dengan semua pihak, terutama ekosistem digital untuk upaya mempercepat pencapaian target kuantitas pengembangan talenta digital nasional.

“Seperti Microsoft dan Indosat. Bersama Microsoft, jumlah talenta digital yang (dihasilkan) ditargetkan mencapai satu juta setiap tahun dalam kurun waktu lima tahun. Kemudian kita juga bekerja sama dengan Indosat untuk (menghasilkan) satu juta talenta digital dalam lima tahun,” tuturnya.

Selain kuantitas, Kementerian Komdigi juga memperhatikan kualitas talenta digital karena hal ini menjadi faktor penting dalam memanfaatkan teknologi digital secara optimal.

“Yang paling penting adalah bahwa SDM (Sumber Daya Manusia) kita cakap dalam digital. Istilahnya CABE, Cakap Digital, Aman Digital, Budaya Digital dan Etika Digital,” lanjut dia.

Angga mengatakan, pengembangan talenta digital sesuai dengan Visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Program ini untuk mendorong masyarakat memanfaatkan teknologi digital dengan optimal tersebut tidak hanya terbatas dalam 100 hari kerja Kabinet Merah Putih.

“Sebenarnya diksi kata 100 hari seperti yang disampaikan oleh Presiden, Presiden tidak pernah targetkan sekian ratus hari. Kita fokus hari ini untuk bekerja untuk masyarakat. Di Kementerian Komunikasi dan Digital kita kerjakan apa yang kita bisa kerjakan dalam ruang lingkup kita,” jelas Wamenkomdigi.

Lebih lanjut Angga menjelaskan, pengembangan talenta digital juga merupakan upaya Pemerintah dalam mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional sampai delapan persen.

“Target Presiden delapan persen pertumbuhan ekonomi. Kemudian, makan bergizi, ada swasembada pangan, swasembada energi kemudian hilirisasi. Apalagi kalau kita lihat di area Cikarang ini daerah industrialisasi. Kita berharap masyarakat kita yang bekerja juga Cakap dalam bidang digital,” tuturnya.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt). Kepala Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemkomdigi, Hary Budiarto, menjelaskan, pihaknya menggelar sejumlah program untuk mencetak talenta digital, termasuk Program Digital Talent Scholarship (DTS) 2025, mencakup delapan akademi yang diberdakan berdasarkan target peserta. Mulai dari Fresh Graduate Academy (FGA), Vocational School Graduate Academy (VSGA), Thematic Academy (TA), Professional Academy (ProA), Government Transformation Academy (GTA), Digital Entrepreneurship Academy (DEA), Digital Leadership Academy (DLA), hingga Talent Scouting Academy (TSA).

100.000 orang target pelatihan tersebut terbagi atas tingkat Advanced atau ProA sebanyak 5.000 orang peserta serta tingkat intermediate terdiri dari VSGA 10.000 orang, FGA 10.000 orang, TSA 3.000 orang dan  GTA 5.000 orang.

“Kemudian tingkat basic ada 37.000 dengan rincian, DEA 25.000 orang, TA 7.000 orang, GTA1 5.000 orang. Selanjutnya micro skill 3.000 orang,” tandas Hary Budiarto.

Turut hadir dalam acara itu, Penjabat (Pj). Bupati Bekasi Dedy Supriyadi, pejabat OPD Kabupaten Bekasi dan perwakilan perusahaan teknologi global dan mitra DTS 2025.

Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri