Coverpublik.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi berencana menghidupkan kembali suasana pasar Baru Koto seperti dahulu kala, yang terlihat ramai dan rapi serta lebih terawat.
Rencana tersebut langsung ditindaklanjuti dengan melakukan peninjauan lokasi pasar Baru Koto bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Arif Gunadi, Plt Asisten III Eka Rika Rino, Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Bujang HR, Kadis PUPR Noprisman, Kadis Kominfo Eko Agusrianto, Kadis Disperkimtan I Made Ardana dan Anggota DPRD Dediyanto, Minggu (10/4/2022) siang.
Helmi dan rombongan memulai peninjauan tempat atau ruangan di pasar Baru Koto atas, dilanjutkan dengan peninjauan pasar baru koto bawah di lantai II. Disini, Helmi bersama kepala OPD terkait mendiskusikan wacana berbagai hal yang akan dilakukan ke depan untuk membuat pasar baru koto kembali hidup, baik itu aspek ekonomi dan sebagainya.
“Ya, kita ingin membuat pasar barukoto dan sekitarnya itu hidup sebagaimana dulu yang menjadi primadona,” ujar Helmi.
Helmi mengatakan, wacana pembuatan area perkantoran di pasar baru koto masih didiskusikan atau dikaji.
“Nah kita sedang melakukan diskusi, kajian dan menerima masukan bagaimana kemudian pasar baru koto ini hidup kembali, bukan hanya fungsi pasar, tetapi disini juga bisa jadi fungsi kantor dan yang lainnya. Nanti kita akan minta OPD-OPD teknis untuk melakukan kajian, tinggal mana yang nanti kita akan pilih maka mudah-mudah itu bisa memberikan sumbangsih untuk hidupnya wilayah sekitar baru koto, sehingga masyarakat ekonominya juga jadi terbantu,” ucap Helmi.
Terkait perkantoran apa saja yang ada disana, Helmi menjelaskan, perencanaannya masih dikaji.
“Ya, kita lihat nanti,” terangnya.
Sedangkan Kadis Perindag Bujang HR menjelaskan, pasar baru koto atas diwacanakan menjadi kantor Walikota.
“Ya ada rencana pasar baru koto itu akan dijadikan kantor walikota, karena memang pak wali saat ini belum ada kantor dan kita sedang mendata pedagang kemungkinan ada tindakan dipindahkan dahulu, kalau tidak panorama ke pasar minggu atau tempat lain yang memungkinkan, ini akan diupayakan,” jelas Bujang.
Direncanakan, kantor Walikota di pasar baru kota akan menjadi permanen.
“Insya allah akan jadi permanen kantor Walikota di sini. Untuk perizinannya nanti itu di dinas PUPR dan kita akan koordinasikan,” ungkapnya.
