Komcab Bengkulu Dialog Kebangsaan Menjelang Pemilu 2024

Komcab menggelar Dialog Kebangsaan dengan tema "Bengkulu Selatan Yang Ber- Bhinneka Menuju Indonesia Yang Merdeka" di Aula Reptaloka Pemda Bengkulu Selatan. Minggu (03/09/2023). Dok: Edwin Soleh/Coverpublik.com

Coverpublik.com,BS – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Komcab menggelar Dialog Kebangsaan dengan tema  “Bengkulu Selatan Yang Ber- Bhinneka Menuju Indonesia Yang Merdeka” di Aula Reptaloka Pemda Bengkulu Selatan. Minggu (03/09/2023).

Hadir saat Dialog Kebangsaan tersebut, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, S.E, M.M, Ketua DPRD Bengkulu Selatan, Barli Halim, S.E, Dandim 0408/BSK, Letkol Inf. Aswin Suladi, S.E, M.Ak, Kapolres Bengkulu Selatan diwakili Wakapolres, Kompol Rahmat Hadi F. S.H, S.IK,  Ketua FKUB Bengkulu  Selatan, H. Amalludin, S.Ag, Ketua KPU Kabupaten Bengkulu Selatan, M. Arif Luhtfi, M. Pd,  Ketua Komcab Bengkulu, Andri Sitohang, S. Ap,

Tampak hadir juga, Perwakilan PMJB Manna, Ketua KNPI Manna, Wahyudi Febrianto, P. M.Ling, Perwakilan Pemuda Muhamaddiyah Manna,  Ketua Komcab Manna, Elizabeth Situmorang, Pastor Gereja Katolik Santo Petrus Manna, Antonius, Panwascam Kec. Pasar Manna, Wahyudi, Dewan Setasi Gereja Katolik Santo Petrus Manna,  Perwakilan Gereja Katolik Santo Yohanes Penginji Bengkulu.

Ketua Komcab Bengkulu, Andri Sitohang, S. Ap mengatakan, Menjelang Pemilu Tahun 2024 ini semoga di Bengkulu Selatan senantiasa dalam lindungan Tuhan YME.

“Keterpanggilan kami Pemuda Katholik dalam rangka HUT RI ke 78 yang kami telah dilahirkan di Bengkulu Selatan yang harmonis meskipun kami umat minoritas. Semoga dengan adanya acara Dialog saat ini akan semakin menjadikan Bengkulu Selatan yang rukun dan toleransi terutama menjelang Pemilu 2024”, kata Andri Sitohang.

Kemudian, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, S.E, M.M, menjelaskan, acara ini sangat penting sekali di tengah-tengah kondisi politik saat ini. Bahkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada para Pemuda Katholik yang telah memprakarsai acara Dialog Kebangsaan ini.

“Di saat ini sangatlah rawan adanya Sosmed yang telah memecah belah persatuan dan kesatuan yang memprofokasi para pemuda kita, sehingga akan timbulnya berita berita hoax. Para pemuda sekalian, kami harapkan penggunaan Sosmed di gunakan dengan baik, karena ini salah satu menjaga Kebhinekaan. Postinglah Yang Penting- Penting, dan Bukan Yang Penting Posting”, ucap Bupati Bengkulu Selatan saat menghadiri dialog kebangsaan itu.

Pewarta: Edwin Soleh

Pewarta: Man Saheri