CoverPublik.com – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd, menyampaikan dukungannya terhadap upaya mengajak siswa SMA di Bengkulu untuk menjadikan perpustakaan sebagai tempat alternatif guna menghindari kecanduan gadget dan media sosial.
Menurutnya, perpustakaan merupakan sarana penting untuk mengembangkan minat baca, kreativitas, dan kecerdasan siswa, yang dapat membantu mereka terhindar dari dampak negatif teknologi jika dimanfaatkan dengan bijak.
“Perpustakaan bukan hanya tempat untuk meminjam buku, tetapi juga merupakan ruang yang dapat memperkaya wawasan siswa, memberi kesempatan untuk eksplorasi ilmu pengetahuan, serta mendalami berbagai bidang yang menarik. Kami mendorong agar para siswa lebih sering mengunjungi perpustakaan untuk menumbuhkan budaya literasi dan mengurangi waktu yang mereka habiskan di depan layar gadget,” ujarnya.
Meri Sasdi juga menekankan bahwa salah satu tujuan utama perpustakaan di Bengkulu adalah menjadi pusat informasi dan edukasi yang menarik bagi siswa.
Dengan berbagai koleksi buku yang berkualitas dan fasilitas yang mendukung, ia berharap perpustakaan dapat menjadi pilihan utama bagi siswa yang ingin belajar di luar ruang kelas.
Selain itu, perpustakaan juga sering mengadakan kegiatan-kegiatan literasi dan seminar untuk menambah wawasan bagi para pelajar.
“Dalam dunia yang semakin terhubung dengan teknologi ini, kita harus pandai memanfaatkan teknologi secara bijak. Salah satu cara adalah dengan memperkenalkan anak-anak kita pada kekayaan informasi yang ada di perpustakaan. Saya percaya, jika mereka lebih sering mengunjungi perpustakaan, akan banyak manfaat positif yang mereka peroleh,” tambahnya. (Adv/Ads)