Bocah Suka Sari Tewas Tenggelam Saat Mandi di Wisata Paliak

Kapolres Lebong, AKBP Awilzan, S.IK melalui Kapolsek Lebong Utara, Iptu Subkhan, ketika dikonfirmasi Analisjurnal.com membenarkan kejadian yang menewaskan bocah diwilayah hukumnya itu.

“Iya, kita sudah menerima laporan dari masyarakat jika terdapat anak di bawah umur ditemukan meninggal dunia yang tenggelam di objek wisata Air Paliak. Untuk korban sudah dievakuasi oleh warga setempat,” ucapnya.

Musibah itu bermula, lanjut Kapolsek, saat orang tua Fadilla (Korban, red), yakni Kulyani (64) bersama saudara laki-lakinya Fadli (32) untuk berwisata di Air Paliak pascahari Raya Idul Adha. Seperti kebiasaan pengunjung, setelah sampai di tempat pemandian, korban bersama keluarga langsung mandi di lokasi tersebut. Dimana, kata Kapolsek, titik lokasi hanyutnya korban hanya berjarak beberapa meter saja dari tempat awal mereka mandi. Sebelum tenggelam korban juga sempat dibantu oleh saudara laki-laki korban.

“Fadli kakak laki-laki korban sempat berhasil memegang tangan sang adik. Hanya saja, ketika berhasil memegang tangan diketahui bahwa sang adik sudah tidak sadarkan diri. Lalu warga setempat langsung memberikan pertolongan dan membawa korban ke Puskesmas Kota Baru,” sambungnya.

Setelah sampai di Puskesmas Kota Baru, melihat kondisi korban kritis dan harus mendapatkan penanganan serius. Lalu korban langsung dirujuk ke RSUD Lebong. Sayangnya nyawa korban sudah tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.

“Atas kejadian ini, kami mengimbau agar kiranya masyarakat bisa menjaga dan memantau anak-anaknya ketika bermain dan mandi di seluruh objek wisata, agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” imbuh Kapolsek.