Forkopimda Bengkulu Tengah dan BAM Jalin Sinergi Adat Melayu di Kota Jambi

Forkopimda Kabupaten Bengkulu Tengah bersama BAM dan Ketua LAM Kota Jambi, Aswan Hidayat Usman, saat melakukan pertemuan Sabtu (4/1/2025). (foto:BMO)

CoverPublik.com  – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bengkulu Tengah bersama Badan Musyawarah Adat Melayu (BAM) melakukan kunjungan resmi ke Kota Jambi pada Sabtu kemaren (4/1/2025).

Pertemuan strategis ini berlangsung di Kantor Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Jambi dan dihadiri oleh Walikota Jambi terpilih, Dr. Maulana, beserta jajaran perwakilan LAM setempat.

Rombongan Forkopimda dan BAM Bengkulu Tengah disambut hangat oleh Ketua LAM Kota Jambi, Aswan Hidayat Usman. Dalam sambutannya, Aswan menekankan pentingnya sinergi antar daerah untuk melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai adat Melayu.

“Kami sangat mengapresiasi kedatangan Forkopimda dan BAM Bengkulu Tengah. Kolaborasi seperti ini menjadi langkah penting dalam memperkuat identitas budaya Melayu, yang menjadi kekayaan bersama lintas wilayah,” ujar Aswan.

Dr. Maulana, Walikota Jambi terpilih, dalam pidatonya juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif kunjungan ini. Ia berharap momentum ini dapat mempererat hubungan antar daerah, khususnya dalam pengembangan kebudayaan dan adat Melayu.

“Melalui kunjungan ini, kami berharap dapat menjalin hubungan lebih erat antara Kota Jambi dan Kabupaten Bengkulu Tengah. Sinergi ini menjadi fondasi kuat untuk mendorong pelestarian budaya Melayu, sekaligus mengembangkan potensi masyarakat dalam bingkai adat,” ungkap Dr. Maulana.

Selain membahas pelestarian adat Melayu, pertemuan ini juga menyoroti peluang kerja sama dalam pembangunan masyarakat dan pengembangan sektor ekonomi berbasis budaya. Beberapa program unggulan yang akan digarap bersama antara lain pelatihan adat, pertukaran budaya, dan penguatan peran lembaga adat dalam pembangunan daerah.

Ketua BAM Bengkulu Tengah, Zulfan Effendi, menyatakan bahwa kerja sama ini adalah langkah nyata untuk menguatkan akar budaya Melayu di tengah modernisasi. “Kami melihat potensi besar dalam kolaborasi ini. Dengan sinergi yang terjalin, kita bisa menghadirkan program-program nyata yang tidak hanya melestarikan adat, tetapi juga memberdayakan masyarakat,” ujarnya.

Rangkaian kunjungan Forkopimda dan BAM Bengkulu Tengah ke Kota Jambi ini diakhiri dengan penyerahan cendera mata sebagai simbol persahabatan. Dalam suasana penuh kehangatan, kedua pihak sepakat untuk menjadikan pertemuan ini sebagai awal dari hubungan yang lebih erat di masa depan.

Melalui kolaborasi ini, Kota Jambi dan Kabupaten Bengkulu Tengah menunjukkan komitmen bersama untuk menjunjung tinggi nilai-nilai adat Melayu sebagai warisan budaya yang berharga, sekaligus mendukung pembangunan masyarakat yang berlandaskan kearifan lokal.

Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri