Jakarta, CoverPublik.com – MotoGP Amerika Serikat 2025 telah menyelesaikan sesi Sprint Race yang digelar di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Texas, Minggu (30/3) dini hari WIB.
Marc Marquez tampil impresif dan keluar sebagai juara Sprint Race, diikuti oleh sang adik, Alex Marquez, di posisi kedua, serta Francesco Bagnaia yang melengkapi podium di peringkat ketiga.
Marc Marquez memulai balapan dari posisi pole setelah mencatatkan waktu tercepat di sesi kualifikasi. Ia ditemani Fabio Di Giannantonio dan Alex Marquez di barisan depan Starting Grid. Sementara itu, Francesco Bagnaia memulai dari posisi keenam, namun berhasil tampil agresif dan menyodok ke posisi tiga besar menjelang akhir balapan.
Sprint Race berjalan dalam tempo tinggi sejak lampu start padam. Marc Marquez langsung melesat di depan dan memimpin jalannya lomba tanpa banyak perlawanan. Meskipun beberapa kali mendapat tekanan dari Alex Marquez, pebalap berusia 32 tahun itu tetap tenang dan konsisten menjaga kecepatan.
Hasil ini menandai kemenangan penting bagi Marc Marquez, yang kini membela tim pabrikan Ducati setelah bertahun-tahun bersama Honda. Dominasi Marquez di COTA kembali terlihat, mengingat ia pernah merajai sirkuit ini pada periode 2013 hingga 2017 dengan lima kemenangan berturut-turut. Namun, dalam tiga musim terakhir, COTA selalu menghadirkan juara yang berbeda: Maverick Vinales (2022), Alex Rins (2023), dan Enea Bastianini (2024).
Balapan utama MotoGP Amerika Serikat 2025 akan digelar pada Senin (31/3/2025) dini hari pukul 02.00 WIB dan dijadwalkan berlangsung selama 20 lap. Para penggemar balap motor dunia menantikan apakah Marc Marquez mampu mengulangi performa Sprint Race-nya dan meraih kemenangan ganda di Austin.
Dengan performa solid dari para pembalap Ducati dan penampilan mengejutkan dari pebalap-pebalap lain di barisan depan, persaingan diprediksi akan berlangsung sengit. Fabio Di Giannantonio, yang mengawali Sprint Race dari posisi kedua namun gagal finis di podium, tentu berambisi untuk bangkit di balapan utama. Sementara itu, Bagnaia masih menjadi ancaman serius dalam perburuan gelar juara dunia musim ini.
Pewarta: Syafri Yantoni
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025
