Mengaku Pemilik Lahan, Oknum ASN Ribut dengan Pengunjung Pantai Panjang Hingga Memukul

Gambar Screnshoot Video

Coverpublik.com – Sebuah video dugaan pemukulan yang dialami pengunjung kawasan Wisata Pantai Panjang Kota Bengkulu, viral beredar di media sosial, baru-baru ini terjadi.

Video tersebut diposting di medsos Instagram @bengkulu_terkini dan berhasil disukai ratusan netizen dan dihujani puluhan komentar pedas. 

Dalam Video berdurasi kurang lebih 35 detik tersebut terdengar jelas suara keributan antara salah satu pengunjung disalah satu lapak milik pedagang.

Seorang pengunjung perempuan tersebut sempat memvideokan aksi arogan pemilik lapak yang tengah mengenakan seragam ASN di Provinsi Bengkulu dan diduga langsung melakukan pemukulan lantaran tidak terima aksinya tersebut divideokan.

Bahkan salah satu wanita perempuan ikut melerai keributan tersebut sambil menghalang-halangi pengambilan gambar kamera Hp pengunjung.

Seorang pengunjung mengaku sudah membayar uang parkir sebesar Rp 3.000 namun pihak pemilik lapak nampak tidak terima dan melontarkan kata-kata kasar kepada pengunjung tersebut.

Peristiwa ini menjadi yang kesekian kali terjadi di Kawasan Wisata Pantai Panjang Bengkulu.

Sementara itu, ada salah satu akun  Instagram bernama anggunperdana_saleh menghubungi Redaksi lugasnews.com mengatakan, Itu lahan sudah milik pribadi.

“Itu jelas jelas lahan sudah milik pribadi bukan perbulan Rp 300 juta, tapi beli lahan itu dengan lahan Rp 300 juta cash dan ado bukti pembeliannyo, ” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mempertanyakan alamat yang memvidiokan pada saat terjadi keributan.

“Kami ndak alamat tino yang menyebar kan fitnah itu aj kak. Kalau orang yang punyo lahan parkiran mintak duit parkiran apo itu salah?, ” sampainya.

Menyikapi Hal tersebut, Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Weliwanto Malau mengemukakan bahwa Ia mebuka ruang untuk konsultasi hukum dan melayani korban korban yang merasa dirugikan ataupun dirugikan orang lain.

“Silahkan bila warga kota bengkulu merasa dirugikan ataupun dirugikan orang lain agar untuk segera melapor ke Polres Bengkulu,” ujarnya.

Ia juga mengimbau Pada masyarakat kota bengkulu untuk tidak ragu dan tidak takut untuk datang ke polres bengkulu satuan reskrim polres Bengkulu. (Red/Tim)