Coverpublik.com – Sebanyak 24 orang peserta yang menjadi juara 1 Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Bengkulu menghadap ke Bupati Kaur, Gusil Fauzi Jumat (29/7/2022).
Kedatangan rombongan ke Bupati untuk menyampaikan beberapa point tuntutan kepada pemerintah Provinsi Bengkulu.
Pelatih sekaligus LPTQ Kabupaten Kaur, Mufliha ini menyampaikan beberapa hal kepada bupati.
“Ada beberapa hal yang disampaikan agar diteruskan ke Pemprov Bengkulu.” katanya.
Berikut 8 point tuntutan yang disampaikan:
1. Pada pembukaan MTQ disampaikan bahwa juara 1 akan diberangkatkan ke MTQ Nasional
2. Juara 1 adalah peserta yang nilainya memenuhi standar nasional yaitu diatas 90, jika tidak ada maka hanya ada juara 2 dan 3 (tidak akan memberangkatkan cabang itu.
3. LPTQ dan Pemprov 25 Juli mengadakan rapat (penyampaian) bahwa dari 24 orang juara 1 asal kaur hanya akan diberangkatkan 8 orang sisanya diusahakan diberangkatkan pemkab Kaur.
4. Kami menilai Pemprov dan LPTQ Provinsi bukan tidak ada anggaran hanya kurang tepat merencanakan dan kurang berusaha keras mencari solusi atas kekurangan yang ada.
5. Pemprov menyaring juara yang diberangkatkan adalah yang nilainya diatas 93. Kami menilai itu hanya akal-akalan untuk mendapatkan jumlah peserta yang diberangkatkan disesuaikan dengan dana yang ada.
6. Memohon dengan sangat Bapak Bupati untuk menekan Pemprov (gubernur langsung) agar juara 1 dari Kaur diberangkatkan ke MTQ Nasional.
7. Tujuan dan goal kita ikut nasional bukan hanya untuk medali, tapi juga untuk pembinaan, pelatihan dan pengalaman, baik bagi peserta, official maupun terutama bagi pelatih2.
8. Mohon untuk pembiayaan pemberangkatan juara 1 tetap semuanya dibebankan ke Pemprov, agar pemda kaur bisa support/memberangkatkan official dan pelatih. (Rk)