Coverpublik.com – Terkait persoalan belum diselenggarakannya Asesmen Pemkab Lebong. Selain menunggu petunjuk Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), benarkah menunggu orang kesayangan Bupati Lebong Kopli Ansori bisa mengikuti lelang JPT?
Karena, jika benar informasi menunggu orang kesayangan Bupati Kopli di Lingkungan Pemkab Lebong belum bisa mengikuti lelang JPT. Artinya, kemungkinan Asesmen ini digelar dalam kurun waktu kurang lebih 5 bulan mendatang.
Sementara, terkait Asesmen tersebut BKPSDM tak ingin gegabah. Menurutnya, bisa atau tidaknya digelar asesmen harus menunggu petunjuk KASN.
“Dikoordinasikan dulu dengan KASN,” singkat Plt Kepala BKPSDM Lebong, Benny Qodratullah, Minggu (16/7).
Kemudian, Salah satu akademisi, Elfahmi Lubis yang juga Ketua Program Studi PKn Universitas Muhammadiyah Bengkulu, menyarankan agar Pemkab Lebong segera melaksanakan asesmen uji kompetensi untuk pemetaan pejabat.
Menurutnya, bertambahnya jabatan kosong lantaran ada pejabat memasuki masa pensiun, selama ini memang akan mempengaruhi kinerja pelayanan birokrasi pemerintahan.
Namun, untuk mengisi jabatan kosong tersebut membutuhkan proses asesmen dan lelang jabatan terbuka.
Hal ini dipastikan membutuhkan waktu sehingga tidak jarang kekosongan jabatan dijabat oleh pelaksana tugas (Plt) yang ditunjuk oleh bupati sampai terpilih pejabat definitif.
Elfahmi menyayangkan jika asesmen dan lelang JPT tunda hanya gara – gara orang kesayangan Bupati belum bisa ikut lelang.
“Selama ini kita ketahui peforma dan kinerja Plt ini terkadang kurang fokus dan maksimal, dan ini jelas akan berimbas pada kinerja pelayanan OPD tersebut kepada masyarakat,” kata Elfahmi Lubis, Rabu (12/7).