Coverpublik.com – Drs Khairil Anwar M.Si, sebagai Ketua terpilih Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Bengkulu, mengapresiasi atas kerja keras aparat Densus 88 Antiteror, yang sudah melakukan tindakan penangkapan tiga orang terduga pelaku teroris dari lokasi yang berbeda di Bengkulu beberapa hari yang lalu.
Terkait akan hal tersebut Ia juga menyampaikan kepada masyarakat untuk bersabar dan tidak terburu-buru dan langsung mengambil kesimpulan seperti menganggap Bengkulu rawan akan teroris setelah mengetahui akan hal itu.
“Kita harus bersabar, masyarakat harus bersabar bahwa ini juga masih dalam pendalaman dan penelitian lebih lanjut. Walaupun kemarin Densus 88 Antiteror mengambil tindakan seperti itu pasti didasari dengan pendalaman yang mereka lakukan kita enggak tahu seperti apa dan sejauh mana. Mungkin juga keterlibatan warga secara langsung, tetapi kita ketahui pastinya tindakan yang diambil didasari dengan penelitian, pengkajian dan pengamatan oleh Densus 88. Jadi harap masyarakat bisa bersabar untuk tidak terburu-buru, dan langsung mengambil kesimpulan bahwa bengkulu ini rawan terhadap teroris,” ungkap Drs Khairil Anwar M. Si, selaku, Ketua terpilih Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Bengkulu, Jum’at (11/2/2022).
Ia juga mengatakan, pastinya upaya pengembangan dari tindakan yang pernah dilakukan oleh Densus 88 Antiteror di Bengkulu, juga pernah terjadi di seluruh Indonesia. Jadi masyarakat jangan terburu-buru, tetap tenang dan mari sama-sama tingkatkan upaya untuk memberikan pemahaman yang luas kepada masyarakat bahwa tindakan Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme sangat berbahaya bagi keutuhan dan keselamatan masyarakat bangsa dan negara.
FKPT Provinsi Bengkulu juga akan menjadikan hal tersebut salah satu pokok bahasan pada saat Rakornas FKPT Seluruh Indonesia, tanggal 13 sampai 15 Februari 2022, yang di laksanakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.
“Kita serahkan sepenuhnya ke kawan-kawan kita di Densus 88 Antiteror, karena ini masih terduga dan yakinlah mereka ketika sudah betul-betul mendapatkan lengkap semua bukti dan segala macam pasti nanti akan ada yang mereka sampaikan secara terbuka kepada kita. Karena masyarakat juga pasti ingin tahu dan mereka juga pasti akan menyampaikan itu, sekaligus menjadi bentuk dari salah satu sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat terkait bahayanya Intoleransi, Radikalisme, dan Terorisme,” tutup Drs. Khairil Anwar, M. Si. Ketua terpilih FKPT Provinsi Bengkulu.
