
Bengkulu, CoverPublik.com – Dalam menunjang aktivitas belajar mengajar pada sekolah masing-masing. Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi meminta seluruh Kepala Sekolah menjadikan sekolahnya menjadi bersih dan nyaman.
Dedy ingin Kepala Sekolah menjadikan sekolahnya sebagai rumah kedua. Dengan begitu semuanya akan begitu perhatian akan keadaan sekolahnya, baik itu kebersihan dan fasilitasnya.
“Tolong pastikan lagi kebersihan sekolah. Kemudian fasilitasnya harus laik, seperti WC. Pastikan itu bersih, airnya ada,” ujar Dedy saat halalbihalal bersama jajaran Dikbud dan Kepala Sekolah, Kamis (10/4/25).
Selain itu, dalam rangka mendukung progaram Bengkulu BISA. Sekolah-sekolah di Kota Bengkulu harus bebas sampah. Dedy berharap sampah-sampah di sekolah-sekolah dapat dimanfaatkan dan menghasilkan sebuah karya seperti di kota-kota besar.
“Saya minta nanti kurikulum muatan lokalnya dimasukkan program pengelolaan sampah. Anak-anak diajarkan tentang pemanfaatan sampah sejak dini dari mulai dari TK, SD, SMP. Jadi mereka nantinya akan bijak melihat kebersihan dan bijak mengelola sampah,” ujarnya.
Dengan begini, Dedy menyakini dimasa mendatang mereka akan terbiasa dan tertanam dalam pikirannya tentang bagaimana bijak dalam mengelola sampah.
Tak lupa, Dedy mencontohkan negara Singapura, notabene negara maju yang bijak dalam hal pengelolaan sampah sehingga negara tersebut tampak bersih, nyamam dan asri.
Selain sampah, Dedy tak ingin sekolah-sekolah di Kota Bengkulu terlihat gersang dan mempunyai susana tak nyaman.
“Saya akan prihatin dan juga kecewa berat kalau ada sekolah yang gersang. Saya lihat kepala sekolah ini 80 persen emak-emak. Masa emak-emak tidak ada mau yang bertanam. Kalau di rumah hobi bertanam, di sekolah juga harus, buat sekolah menjadi sejuk dan rindang, jangan malah jadi gersang,” tegas Dedy.
“Saya yakin bapak ibu semuanya bisa. Kalau ada kemauan pasti ada jalan, bapak ibu pasti paham,” tutup Dedy.
Pewarta: Restu Edi
Editor : Masya Heri
COPYRIGHT © COVERPUBLIK 2025